Pada suatu hari nami menang undian... Hadiahnya tiket gratis ke dufan.
"Yippppe....akhirnya nami menang...oks deh saatnya siap-siap neh...."ujar nami yang bersemangat siap-siap ke dufan...
Setelah meminta izin akhirnya nami diperbolehkan pergi...
Beberapa lama kemudian nami sampai di dufan...
Pertama-tama nami memilih naik Bianglala... nami bosen soalnya cuma muter-muter doang..."ih... bosen banget.. kok ada yah.. wahana yang bikin w bosen kyk gini..."ujar nami yang kesel..
setelah itu ia naik kora-kora... karena berisik...pada teriak-teriak... nami yang marah pun langsung menghisap suara orang yang naik kora-kora itu..." IH.. berisik banget.. (sambil buka sarung tangannya) "ujar nami langsung menghisap suara yang naik kora-kora itu dengan alicenya...
setelah itu... ia penasaran sama yang namanya Halilintar... Ia pun naik halilintar... kejadian saat di kora-kora pun terjadi lagi.. tapi ia menghisap suara penumpang sambil duduk.. karena takut jatuh...
Karenanya nami membuat Dufan terdengar lebih sunyi dari yang sebelumnya..
trus...
"Wah... tornado... kayaknya seru nih"pikir nami....
segera saja nami naik...dan menikmati permainan itu tetapi... kuping nami dibuat pusing lagi... sehingga nami yang marah.. tanpa pikir panjang menghisap suara orang-orang itu... setelah turun dari tornado nami pun sedikit lelah ia mencari hokben.. namun ia ingat ia nggak punya rupiah... yah.. sehinggga ia pun tidak jadi makan...Dan.... dia pun merasa takut (merinding) karena yang tadinya dufan seru dan berisik menjadi tenang dan hening...
Terus nami mau foto-foto dulu sebelum pulang... yah... setelah foto-foto... nami pulang meninggalkan dufan yang hening... dan membuat dufan bangkrut... soalnya orang-orang takut klo main ke dufan suaranya bisa hilang...
sesampainya di asrama... nami pun akhirnya mati suri karena terlalu lelah dan banyak menghisap suara...