Lonely No More

Hari ini seperti biasa Tenma menghabiskan waktunya untuk membaca.'Hari pasti aku sendiri lagi'.Pikirnya,ya ia termasuk tipe kemampuan berbahaya karena kemampuannya ia dijauhi teman-temannya.'Hari ini aku berharap kalau ada yang mau mengajakku ngobrol hari ini'.Gumamnya.[right]

OOT: Waduh, gini nih Yuki, tanda kutipmu salah..Yang bener itu kek gini--> "", jadi bukan --> ' ', itu yang pertama. Yang kedua, belajar nulis rapi dong, diajarin gak di sekolah? Kalo iya kenapa gak diterapin di sini? Males? Jangan dibiasakan males! Itu artinya km nggak mau susah-susah nulis!!

OOT: Boleh kenalan kan Tenma.

Ryube sedang berjalan menuju kamarnya untuk beristirahat. Ia berjalan dengan santai. Ia terus berjalan. Lalu, langkahnya terhenti ketika melihat seorang anak perempuan sedang duduk sendirian. Ryube menghampiri anak perempuan itu. Terlihat lebih tua darinya. Anak itu sedang membaca buku.

"Hai, aku Ryube. Apa yang sedang kamu lakukan sendirian di sini? Kenapa tidak bergabung dengan yang lainnya untuk bermain?" Tanya Ryube kepada Anak perempuan itu sambil tersenyum.

Anak yang Ryube sapa sejak tadi tidak bicara. Entah mengapa. Ryube menjadi penasaran. Ia kembali teringat bahwa ia harus segera kembali ke kamarnya untuk beristirahat.

"Er... Begini. Aku harus kembali ke kamarku. Apa kau tidak apa-apa aku tinggalkan sendiri?" Tanya Ryube. Ia menatap anak itu. "Kalau begitu, aku pergi dulu ya... nanti kita ketemu lagi." Ujar Evant tersenyum kepada anak perempuan itu. Ia lalu segera pergi meninggalkan anak perempuan itu.