Searching For Medicine

setting: g jauh dari tempat rp chisa-eanae, perjalanan menuju apotik

----------

Kaitou , kau dimana,aku tidak tahu ruang obat dimana, jadi kubeli di central town deh keluh Himesa

Kemudian melihat aksi latihan Eanae & Chisa, Himesa tersenyum.

dasar Chisa, polos sekali dia senyum Himesa...

ah...!! Tak usah memikirkan mereka dulu

Himesa mencari apotek yg menjual obat yg bisa mengobati dahinya...

Tiba2 himesa brtabrakan dgn seseorang."auw...", jrit himesa. Sejenak himesa memandangi orang yg menabraknya, mencri thu sosok orang yg menabraknya.

Oot : lain kali jangan mainin karakter orang ya

it :

"uukh..."

Himesa menahan sakit di dahinya

"ah kau!!

maafkan aku"

Oot: sorry deh

"tdak, kau tdak brslah, tdi itu aku yg mnabrakmu,maaf kan aku ya.", ucap raichito lmbut.

"mari ku bntu kau brdiri", ucapnya lg smbil mngulurkan tgannya yg lmbut.

Ami yang sedang berjalan-jalan bertemu dg dua orang
"Hallo, Selamat siang, saya Sakura Ami dari SA"
"Bukannya kamu Himesa yang dulu berjaga di Hutan denganku??"
"Sudah lama tidak bertemu"

"Kalau kamu?? " Ami bertanya pada seseorang yang berada di sebelahnya

Neeve yg sedang berjalan-jalan melihat Raichito,lalu berlari menghampirinya.
"Yo,Raichito! Ah,Himesa juga ada..."
Wajah Neeve bersemu ketika melihat Ami.
"Hai,Ami..."

"Hai juga, Neeve" sapa Ami dengan senyumannya
"Sedang apa kau di sini?"
"Apa kau sudah mendapat gelang barumu"

"Belum,hari ini aku tidak bertemu Ryuen. Aku sedang main saja. Bosan!" jawab Neeve.
"Kamu sendiri sedang apa?"

Oot : maaf aku pindah thread terus

it :

"apa ada yang punya obat?

aku kawatir luka ini infeksi..."

himesa panik

"Kenapa tidak ke hospital saja?? Aku tidak bawa obat apapun...Kalau kau Ami?" ujar Neeve.

"Oh, aku sedang berjalan-jalan"kata Ami pada Neeve

"Maaf Himesa, aku tidak punya obat memeng kenapa sampai kamu terluka?"tanya Ami pada Himesa

"Iya juga ya,koq kamu bisa terluka Himesa?"

"aku juga mau ke hospital, tapi aku tidak tahu ruang obat,

Kaitou senpai tidak ada ,jadi aku keliling di sini saja"

Senyumnya.

"luka ini? Tadi ada latihan dengan temanku Eanae,& kepalaku terbentur kaleng.

Aku takut jika luka ini infeksi"

"Wah, latihan apa ya?? kok sampai mainan kaleng??"
"Luka itu memang harus segera di rawat" kata Ami

"Coba ada Hiino di sini,dia pasti cepat-cepat mencari obat untukmu." ujar Neeve.

"Oh Hiino yang jadi ketua pengawas hutan itu ya.."
"Wah dia memang orang yang selalu siap siaga"

"dia memang bisa menghidupkan sel penyembuh (?) dengan alicenya, tapi sudah lama

aku tidak melihat Hiino..." jawabnya. himesa sedikit tersipu...

duh, Himesa, jangan pikirkan hal-hal aneh di tempat seperti ini

gumamnya sambil menepuk pipinya.

"a...auu..."

Luka di dahinya semakin terasa sakit

Oot:aku meniru adegan harpot

"Aku juga sudah lama tidak melihat dia, memangnya dia kemana??"tanya Ami

"Di Dangerous Ability class juga tidak kelihatan,apalagi di kelas b-Junior High." Balas Neeve.
"Apa dia sedang ingin sendirian?" lanjutnya.

"Hiino sibuk dengan urusannya di Dangerous Ability"

Jawabnya riang sedikit kesepian.

Kemudian ia melihat yang seorang lagi (neeve)

"oh ya aku belum kenal kau?" tanyanya...

"Waduh cepat cari obat, lukamu nanti infeksi. Tapi sebentar mungkin di sakuku ada obat" Ami memeriksa sakunya dengan sangat teliti

"Ah, ini dia obat penyembuh serbaguna.Ayo cepat oleskan ini di Lukamu" sambil menyerahkan obat itu

"Eh,aku? Aku Neeve. Tadi kita bertemu di kelas B-junior high kan?" jawab Neeve.
"Ehm,aku permisi dulu ya... Ngg,Ami! Besok mau temani aku mencari Ryuen tidak?" tanya Neeve malu-malu.

" EMmmm..... boleh saja,aku ada d kamar "
"Waduh waktunya bersih-bersih kamar"
"Salam "
"Selamat tinggal "
ia berlari kecil menuju kamarnya.
(out)

Neeve tersenyum melihat Ami pergi.
"Ehm,Himesa.. Aku permisi ya! Lebih baik,kau segera ke hospital. Lukamu perlu plester." saran Neeve. Lalu ia berjalan ke arah toko kue.
(Out)

"baiklah, makasih ya Ami chan, lalu... Neeve kun!!"

Luka di dahinya sudah di obati, Himesa berjalan-jalan lagi


out



EPISODE TAMAT