A Rainy Day

Setting: Central - Hari Hujan

Sei berjalan menyusuri Central. Tubuhnya basah karena diguyur hujan

Masih dalam posisi menjilati tangannya yang berdarah. lalu duduk di salah satu bangku di dekatnya.

Ia menatap tangannya yang berdarah sambil tersenyum tidak jelas.

Byakuran yang kebosenan setengah mati berjalan di tengah hujan....dan entah sadar atau tidak...Ia melirik ke arah Eiji yang make topeng cumi2....

".........Orang aneh...."gumamnya perlahan sambil berjalan ke pohon terdekat dan berteduh dibawahnya.


oot: Wehehehe...dah lama gak RP bareng ya Kakak pertama...

Sei hanya diam.

Ia melihat ke arah kesemek yang dilempar eiji dan menggunakan alicenya.

Kesemek itu gerakannya terhenti dan jatuh ke tanah.

".....Hmmm.....Alice ya...."gumam BYakuran pelan sambil menggigil kedinginan di bawah pohon.

Quote :

"aneh...darahnya dari coklat kali diminum..." kata eiji pendek melepas topeng cumi itu dan melemparnya ke penjilat darah bagaikan lintah tsb..

"...........Percuma..."ujar BYakuran pelan."Mungkin....."

Kurogane Eiji wrote:

"aneh...darahnya dari coklat kali diminum..." kata eiji pendek melepas topeng cumi itu dan melemparnya ke penjilat darah bagaikan lintah tsb..

Kali ini sei tidak menggunakan alicenya. Ia hanya diam dan menghindarinya. Tampaknya ia tahu apa yang akan terjadi, kalau ia menggunakan alicenya lagi.

"........"

Ia lalu melirik ke arah Byakuran dengan pandangan dingin.

"...Hujan musim semi..?" pikir Hime yang baru saja dari Hospital. Badannaya basah kuyup karen hujan datang tiba-tiba.

Pandangannya kemudian menuju ke arah Eiji dan Sei. ".........."

"...Orang itu lagi.."

Quote :

Ia melirik ke arah Byakuran dengan pandangan dingin.

Byakuran yang kedinginan balas menatap Sei dengan pandangan yang nggak' kalah dingin..

"........Hei...."ujarnya pada Sei dari bawah pohon.

"..Ada apa denganku....?"tanyanya

byAKURAN Hanya diam sambil menatap Eiji lekat-lekat.

"...Ini murid sma apa tukang buah.....?"batinnya.

"....Tukang jual buah ini..." Hime hanya memandang Sei yang dikerjai Eiji dari jauh.

"...Dari tadi kelakuannya sama terus.. Membosankan.." gumamnya kecil.

Quote :

Byakuran yang kedinginan balas menatap Sei dengan pandangan yang nggak' kalah dingin..

"........Hei...."ujarnya pada Sei dari bawah pohon.

"..Ada apa denganku....?"tanyanya

Lagi-lagi ia tidak mengatakan sepatah kata pun. Tampaknya moodnya sedang buruk sekarang.

Lalu memalingkan pandangannya kembali. Tidak ingin mencari masalah.

Quote :

"Ei.....hebat bisa menghindar...." kata eiji santai lalu mengeluarkan duren dan melemparnya secepat kilat...

Sei hanya menghela melihat tingkah eiji yang dari tadi melemparinya barang. Lalu menangkap duren itu.

Entah kenapa, Tangannya tidak terasa sakit.

sepertinya ia tidak dapat merasakan rasa sakit lagi.

Melihat HIme datang...BYakuran yang kedinginan mendekatinya...

"Hime....."ujarnya."Orang itu siapa....? tukang buah.....?"tanyanya sambil menunjuk Eiji seperti anak kecil yang melihat topeng monyet.

"...........Sh**".."ujar BYakuran pelan sambil berusaha melepaskan permen karet sial tsb dari tangannya.

....

Tidak berapa lama...permen sial itu terlepas dari tangannya....
"Khehh...dasar gembel...."ujarnya pelan sambil menatap Eiji.

Amon yg kebetulan baru kembali dari membeli minuman,langsung ber-swt melihat Tukang buah yg mengerjai seorang anak tak berdosa(?)

Kali ini ia melihat Hime & Byakuran,Yah,mereka lagi... batinnya dalam hati.

Sei pergi dan duduk menjauh. kemudian memperhatikan kelakuan mereka.

"anak kecil....", batinnya.
Lalu mengmbil perban dari sakunya. dan meliliti tangannya.

Byakuran wrote:

Melihat HIme datang...BYakuran yang kedinginan mendekatinya...

"Hime....."ujarnya."Orang itu siapa....? tukang buah.....?"tanyanya sambil menunjuk Eiji seperti anak kecil yang melihat topeng monyet.

"....Sepertinya tukang jual buah." jawabnya singkat dan tidak memperhatikan pertanyaan Eiji.

"...Salah satu murid A Senior High, berarti aku sekelas dengannya.. Hmm...." Hime hanya tersenyum, entah apa yang dipikirkannya.

"...Sedang apa disini, Ranran?" tanya Hime yang sudah tahu kalau Byakuran bohong padanya^^

Kurogane Eiji wrote:

"hei ade kecil....mau dibikin balon??" kata eiji sembari mengambil karet dari sakunya dan membentuknya...
"ini...buat lu...plus tandatangan gw...jangan balik lagi ya...cuh..cuh.." kata eiji sembari memberikan balon berbentuk devilman dan memberikannya kepada byakuran bersama air ludahnya...

"....Jorok^^;" pikirnya.

Miyu sampai disana..

"Eh,hujan.."

Miyu mengambil semacam tongkat didekat situ,lalu mengubahnya menjadi payung.

"Untung aku bs membayangkannya dgn benar.."

Lalu Miyu dan Chiaki berjalan...

Miyu membuat satu payung lg...lalu meberikan pada Sei

"Kakak sdg apa disini?Klo kehujanan nanti sakit lho.."katanya sambil memayungi Sei.

Quote :

"...Sedang apa disini, Ranran?" tanya Hime yang sudah tahu kalau Byakuran bohong padanya^^

"..Sedang......" BYakuran terdiam mendengar kata-kata HIme...Ia tahu bahwa kebohongannya sudah terungkap.*kyk conan*

Namun..Eiji si manusia 6 juta dollar mengejek byakuran dgn lantang.

Quote :

"Raja gembel" kata eiji menimpali ejekan byakuran...

"....Oi King of Homeless...!!"balas BYakuran."Dasar raja peminta-minta."

Chiaki yang datang bersama Miyu melihat Miyu mendatangi Sei yang pernah dia temui.

"Kau lagi... Kenapa setiap kali kita bertemu, selalu saja hujan yah...?" ucapnya pada Sei.

Dia melihat sekeliling. "Kakak kelas semua..."