Makan di Cosplay Cafe

Makoto sibuk jalan-jalan sekeliling CT, mencari tempat makan.
"Skitty, kira-kira makanan enak dimana, ya?" kata Makoto pada Skittynya.
Memang produk cacat yang nggak bisa ngomong, Skitty nggak menjawab.
"Eh, apa ini?" Makoto memungut kertas.
Ternyata selebaran Cosplay Cafe.
"Menunya tampaknya enak-enak, cosplayernya juga manis. Aku kesana, ah!" Makoto pun pergi kesana.

---

Sesampainya di Cosplay Cafe...
"Selamat datang, tuan!" kata seorang cosplayer Mikuru dengan kostum maid yang menjaga pintu.
"Ah, iya. Ada tempat duduk?" senyum Makoto.
"Ada, Untuk anda dan kucing anda kan?" kata si cosplayer.
"Iya"
Sang pegawai menunjuk sebuah kursi di Cosplay Cafe.
"Baiklah!" Makoto duduk disana.
"Huum..." Makoto melirik kanan-kiri.
"Cari cosplayer yang manis, ah" Makoto lirik-lirik.
Dia memutuskan memanggil cosplayer Misa Amane.
"Permisi, saya mau pesan....Ini, dan ini, dan ini, dan ini" Makoto menunjuk masakan.
"Special Alice-Maded Fried Rice 1, Buah-buahan, Ice Tea, dan air mineral ya? " kata sang pelayan.
"Iya" kata Makoto.
sang pelayan pun pergi, Makoto pun sibuk memerhatikan cosplayer-cosplayer sambil menunggu

Aaahh.. Panas.. Haus.. Pikir Mient yang baru saja meninggalkan stand Music Festival dan sedang berjalan-jalan di CT.

Mient menoleh ke arah sebuah cafe. Ia melihat Makoto disana.
Cafe... Ahh~ Aku haus.. Batinnya dan memasuki cafe itu.
Mient menghampiri meja Makoto, kemudian menyapanya,
"Makoto~" Ucapnya sambil melambaikan tangannya. Kemudian Mient duduk di dekat Makoto.

"Kyahaha~ Halo Mient-chan~" senyum Makoto.
"Sedang apa disini? Aku sih masih nunggu makanan jadi, aku laper banget sih!" senyum Makoto sok polos.

Quote :

"Sedang apa disini? Aku sih masih nunggu makanan jadi, aku laper banget sih!" senyum Makoto sok polos.

"Ah ya.. Aku haus.." Ucap Mient lirih.
Kemudian ia memanggil pelayan dan memesan Vanilla Latte.

"Mako pesan apa?" Tanya Mient pada Makoto.
Mient melihat ke sekitar cafe, barangkali ada cosplayer yang manis.

"Nasi goreng khusus yang dibuat dengan alice...kayaknya enak. Jadi aku pesan" kata Makoto.
"Huum, Mient-chan mau pesan apa?" tanya Makoto.

"Aku?"
"Aku pesan vanilla latte." Ucap Mient.
"Di luar panas banget.." Mient melihat keluar, kemudian melihat ke sekeliling cafe, dan bicara pada Makoto.
"Makoto suka cosplay-cosplay seperti ini ya?" Mient bertanya pada Mako

Kotori masuk.... kesini

Kali ini dia berubah menjadi.... Hayate.... Dari (Hayate no Gotoku)

Mendapat tugas ke mient membawa vanilla lattenya

"Ini Pesanan anda Mient Ojou-sama " Ujarnya

Quote :

"Ini Pesanan anda Mient Ojou-sama " Ujarnya

"Ah~ makasih." Ucap Mient dan mengambil vanilla lattenya dari Kotori.
"Mako, duluan ya." Mient girang dan segera meminum vanilla lattenya

oot :
mient ga doyan anime loh, yg doyan hayate kan saya di dunia asli /gg

Kotori kembali ke pinggiran.... dan berubah menjadi semula lagi

"Hmph... dia tidak tahu kan kalo itu aku " Pikirnya

"Manajer aku cukup dulu ya hari ini.... " Ujarnya

Kotori berganti menjadi baju biasanya dan menghampiri mient

"Yo lagi ngapain "

OOT : Iya gw lupa xD... xD

Quote :

"Yo lagi ngapain "

"Ah~ Kotori, apa kabar?" Ucap Mient pada Kotori.
"sedang apa disini Kotori?" Mient menyeruput vanilla lattenya.

"Hanya ingin bersantai santai saja..... " Ujarnya

Kotori duduk..... dan memanggil pelayan disitu....

"Cappucino satu ya.... " Ujarnya kepada pelayan konata

"Kotori jadi ikut music festival?" Tanyanya pada Kotori sambil menyeruput latte-nya yang sudah tinggal setengahnya.

Apa mungkin sebaiknya tidak usah membicarakan Music fest disini.. Gumam Mient yang akhirnya menghabiskan latte-nya dan memanggil pelayan
"Ah, saya pesan spaggethi 1 porsi ya." Ucapnya pada pelayan itu, Mient celingukan mencari pelayan Hayate itu. Pelayan yang tadi mana ya.. Wajahnya mirip dengan... Pikir Mient.

"Ah.... Music Festival..... " Ujarnya

"Kemungkinan aku akan ikut...... " Ujarnya sambil mengambil capucino yang telah datang....

"Kau sendiri ??? " Ujarnya

Kuri akhirnya kembali dari liang kuburnya ke lingkungan sekolah dan tampak sedang berlari-lari kecil sambil menenteng kotak kecil. Dari dalam kotak itu tercium bau harum.

Tidak sengaja ia terpeleset dan menabrak tembok (entah bagaimana caranya) lalu menumpahkan isi dalam kotaknya itu--cookies yang masih hangat dan harum.

Kuri melihat kue-kue yang berhamburan itu, menggigit bibir lalu menjedukan kepalanya ke tembok lagi.

"AAAH! Padahal sudah kupersiapkan itu sejak berjam-jam yang lalu!" keluhnya.

Quote :

"Kau sendiri ??? " Ujarnya

"Aku.. Tidak.." Ucap Mient dan mengalikhkan pandangannya. Mient melihat Kuri yang terpeleset dan menabrak tembok itu..

Ia diam sebentar, sampai akhirnya memutuskan untuk menghampiri Kuri.
Mient mendekati Kuri, dan bertanya,
"Kamu tidak apa-apa?" Tanya Mient pada Kuri.

"....... Siapa lagi kepleset begitu..... " Pikirnya

Kotori menghampiri Kuri.... dan bantu mengangkat kuri

"Kau tak apa apa ??? " Ujarnya

"Kenalkan padaku siapa dia Mient "

Quote :

"Kenalkan padaku siapa dia Mient "

"Aku juga ngga kenal Kotori.." Ucap Mient pada Kotori.
"aku pergi dulu ya, ada yang mau kukerjakan.. daah." Mient melambaikan tangannya pada orang-orang yang ada disitu dan meninggalkan cafe tersebut.

--out--

Mientsviel wrote:

"Aku?"
"Aku pesan vanilla latte." Ucap Mient.
"Di luar panas banget.." Mient melihat keluar, kemudian melihat ke sekeliling cafe, dan bicara pada Makoto.
"Makoto suka cosplay-cosplay seperti ini ya?" Mient bertanya pada Mako

"Eh? Iya" senyum Makoto.
Tak lama kemudian, pesanan Makoto datang.
Lalu, Kuri datang

Kuripura wrote:

Kuri akhirnya kembali dari liang kuburnya ke lingkungan sekolah dan tampak sedang berlari-lari kecil sambil menenteng kotak kecil. Dari dalam kotak itu tercium bau harum.

Tidak sengaja ia terpeleset dan menabrak tembok (entah bagaimana caranya) lalu menumpahkan isi dalam kotaknya itu--cookies yang masih hangat dan harum.

Kuri melihat kue-kue yang berhamburan itu, menggigit bibir lalu menjedukan kepalanya ke tembok lagi.

"AAAH! Padahal sudah kupersiapkan itu sejak berjam-jam yang lalu!" keluhnya.

"Kurikuri nggak pa-pa?" tanya Makoto sambil memakan nasi gorengnya ga sopan

"Tidak apa-apa," jawab Kuri singkat, matanya tampak jelalatan kemana-mana. Ia melihat nasi goreng Mako.

"Nasi... goreng?" gumamnya. Ia tampak menunjukan ekspresi bingung lalu berteriak, "DIMANA AKU?! Apakah aku salah mengantarkan pesanan kue--LAGI?!"

"Eh..Cafe ini memang ada masakan yang berat, ada kuekue juga" kata Makoto.
"Kurikuri juga mau coba? Enak lho, nasi gorengnya berjoget-joget kalau mau dimakan" Makoto mengambil sesuap ke sendoknya dan memasukkannya ke mulut Kuri.
"Enak kan? Hehehe" senyum Makoto.

omgciumantidaklangsung *norak mode: on*

Kuri mengunyah pelan nasi goreng itu lalu menelannya. Memang enak ternyata.

Tapi ia kemudian kembali tersadar, "Tapi! Seharusnya aku tidak berada disini!"

Setelah berkata demikian, Kuri segera memunguti kue-kuenya dan berlari pergi.

[out]

oot: emang sengaja lagi iseng+bosen ngerjain char cewe mulu

"Yaaaaah..." Makoto manyun.
Makoto melirik ke Skittynya
Skitty nya itu sudah menghabiskan buahnya dan minumannya.
Makoto put buru-buru menghabiskan makanannya dan minumannya.
"Lebih baik kita pergi juga..." Makoto pergi membayar uang total sekitar 250 rabbit. Kali ini dia mau bayar sendiri.
Tapi ada seorang guru yang datang ke restoran.
"Kooozuuukiii! Jadi Special Star yang rajin dong! Masa nggak datang ke pemakaman? Bersyukurlah karena alicemu, kamu tidak diturunkan jadi No Star!" kata sang guru ngomel.
"Uuuh, sensei cerewet!" Makoto manyun lagi. "Memang pemakaman siapa sih?" tanya Makoto.
"Penguburan murid double star, Neeve Mounsier! Ayolah, masa nggak datang? Special Star semuanya datang!" kata sang guru menjewer Makoto.
"Adududuh! Aku datang, deh! Tapi harus bawa bunga, ya? Huh, aku beli dulu, deh!" kata Makoto menggendong Skittynya dan pergi keluar restoran diikuti sang guru (yang juga lupa beli bunga)
[out]

"... pemakaman.... ??? Siapa yang meninggal ??? " Pikir Kotori

Kotori keluar

[out]

"Cosplay Cafe... what is this..." ucap Ataner ketika datang di kafe itu.

Ia masuk, dan berpuluh-puluh pelayan memakai kostum cosplay.

Mencari tempat duduk yang pas, lalu memanggil seorang pelayan. "Aku mau pesan~... uuhhmm... Triple Chocolate Ice Cream Fudge with Brownies !" ucap Ataner. "Dan Lime Squash-nya dengan ekstra lebih asemnya satu!~"

Pelayan itu sempat bengong." A... Ah baiklah!~" ucap pelayan itu lalu pergi.

Ataner melihat ke sekelilingnya. Banyak mahkluk (baca: manusia) yang tidak diketahuinya. Dengan tampang kayak orang bego pun menunggu pesanannya.