AZURE vs HIME

silahkan mulai battle dengan cara apapun gw g mau tau !!

---------------------------

"cepat mulai..." kata Hiino sambil bersandar di tempat duduknya

"Ngg...mana hime-san...."ujar Azure sambil tersenyum,masih mengemut lolipopnya."Hnngg..gw ragu benda begini berguna nggak ya...?"azure mengambil sebuah kunai dari kantongnya dan memutar-mutarnya seperti sebuah pensil.

Hime tertawa, "Ahaha.. Kalo tidak mau buatku saja deh^^" ujarnya lalu tersenyum.

Hime lalu melepas kain bendera putih tersebut dari tongkatnya. "...Nah..." ujarnya singkat lalu melilitkan kain putih tersebut di tangan kiri Hime seperti sarung tinju, "begini saja deh^^" (buset.... gue mirip preman abis!! *LOL100x*)

whoa..apa-apaan cewek ini gumam Hiino sambil memakan popcorn yg baru dibelinya

"Begini-begini...." Hime mengikat erat kain putih tersebut, "saya, eh, mantan preman blok M loh! hehe^^ jangan meremehkan kekuatan fisik dan kemampuan olahragaku^^" sambungnya sambil memakai sepatu roda-nya.

*males mulai duluan (gubraks!!)* hino, mau popcornnya!! walah.. ancur nan sotoy sudah!

"Hee....kakak Hime keren juga ya..."Azure tersenyum melihat Hime yg sangat antusias."Tapi.....pertandingan ini sebaiknya diselesaikan dengan cepet ya...soalnya aku bosan..."

Perlahan tapi pasti sebuah sabit raksasa berwarna hitam kelam muncul dari bayangan Azure."Kenalkan...ini Noir...."Azure menggenggam sabitnya dan mulai mendekati Hime.

"Baiklah....kita mulai yuk...."sahutnya sambil mengayunkan sabitnya kearah Hime.

Hime tersenyum nyengir sambil menekukkan tangan kanannya di depan kepala (posisi tangan hormat), "salam kenal Noir^^"

"....Ya, sebaiknya tidak lama-lama sih^^"

Hime menghindari sabit Noir dan bergerak cepat ke arah Azure dengan sepatu rodanya dengan posisi sedikit merendahkan badan agar gerakannya lebih lincah.

"....Nah....." ujarnya ketika sampai di depan Azure.
BUAK!
Hime meninju Azure dari bawah lalu kembali mengambil jarak dari Azure.

"Aduh...."Azure mundur sesaat dari Hime."Hehehehe......lumayan..."Azure tersenyum licik dan mencoba menebaskan Noir ke Hime kembali.

"Uwaaa......" Hime kembali menghindar, "dia merepotkan juga ya^^ hehe....." Hime tersenyum nyengir.

Hime kembali mendekati Azure dan mencengram kerah leher baju Azure.

"Heaaa!!!!"
BRUAK!!
Hime membanting Azure, Hime lalu meletakkan telapak tangan kanannya ke pundak kiri Azure (seperti akan menyembuhkan luka dengan Alice). Terlihat aura bewarna ungu, "Hadou!!" teriaknya.

Hime membuat ledakan penghancur pada pundak Azure.

"Aduh...sakit.."Azure mundur dan mengelus lukanya."Tapi..Bo'ong...hehehe..." azure tersenyum dan melanjutkan "Maaf..ya kakak...."

Setelah berkata seperti itu,Azure menancapkan Noir ke bayangannya,dengan sekejap gagang Noir menyatu dengan bayangan Azure,tidak hanya itu,gagang Noir yg semula kaku seperti besi menjadi luwes seperti kain.

Azure memutar2 Noir dan melemparkannya ke arah Hime,bersamaan dengan lemparan tsb,Azure mengeluarkan Kunainya dan mulai berlari ke arah Hime.

CRAT....!

Azure menancapkan Kunainya ke kaki Hime."Ting-Tong...kakimu sudah terkena tuh..."sahut azure sambil tersenyum.

Hime berusaha menghindari Noir dan kunai tersebut, tetapi kunai tersebut bergerak lebih cepat daripada Hime.

Hime melihat ke arah kakinya. ".........."

".....Sakit bodoh!" ujarnya sambil mencabut kunai tersebut. "...Sialan...." ujarnya datar sambil tersenyum *gubrak*

"Menurut data , dia hanya bisa dikeluarkan dua kali ya?" tanyanya sambil melesat ke arah Azure.

Hime berputar ke belakang Azure dan, "Hadou!!" Hime menggunakan 'negatif' healing Alicenya sekali lagi tepat di leher Azure *ng??* lalu menendang Azure sekuat tenaga.

Sayangnya serangan Hime meleset,Azure yg sudah terlatih beladiri di rumah sang Bangsawan dapat menghindari Hadou tersebut.gr2 digebukin mulu waktu kecilnya

Setelah lolos dr Hadou Hime,Azure mencengkeram tangannya dan membantingnya ke tanah,setelah itu,Azure mencekik leher Hime.

"Maaf...lebih baik anda menyerah ya..."sambungnya sambil mencekik leher HIme lebih erat dan mengambil kunai yg ada didekatnya."Untuk lebih amannya...."azure tersenyum dan menancapkan Kunai yg diambilnya ke pundak Hime.

CRAT...!!!

"Ukh..." Hime meringis menahan sakit, "...menyerahnya nanti saja ya^^"

"Hadou!" Hime menggunakan negative Alice-nya pada perut Azure lalu menedang Azure. Hime mengambil kunai tersebut dan meluncur mendekati Azure.

"....Huf..." Hime mengatur nafasnya lalu berputar ke belakang Azure, "...jukendo.... (salah satu teknik aikido yang menggunakan pisau)" ujarnya pelan sambil menusuk pundak kanan Azure.

"Akhh......"azure mencoba menghindari namun tetap saja tertusuk kunai,setelah itu,Azure mundur sedikit dr HIme.

"kelemahannya adalah tangannya....klo' tangan tsb gw patahin maka gw menang..humpp...hehehe.."batin azure sambil memperhatikan tangan hime yg terluka.

Azure mengeluarkan permen lolipopnya dan memakannya."Ok..."kata azure pelan dan entah strategi apa yang akan azure keluarkan,azure mendekati hime dengan tenang tanpa rasa takut.

"Hehe.... Sini sini^^" ujarnya tolol (kaya manggil kucing jadinya? ......jangan ditabok bang!).

"Anak ini lucuuu!! XD~" jeritnya dalam hati *gubrak!!*

"Hmm..kok gw ngerasa diremehin ya...crnya manggil mirip kyk manggil anak anjing..ahh bodo ahh..."gumam azure dlm hati sambil memperhatikan hime yang senyam-senyum.

"Ahh...gw selesaiin aja lah.."Azure dengan cepat menyerang Hime.

BUK..!

Sebuah pukulan bersarang di dagu Hime,seakan belum puas Azure mencengkram ke -2 lengan HIme dan menjatuhkannya ke lantai.

"Ukh...."

Sambil menahan rasa sakit Hime melakukan ginga (gerakan menghindar capoeira), Hime menahan berat tubuhnya dengan kedua tangannya dan seakan sedang handstand, Hime menendang Azure dari atas (posisi kaki Hime di atas) lalu menendang Azure dari depan dan membuat Azure mundur darinya.

"Nggak sakit-sakit amat sih, hh... masih bisa kutahan sakitnya." pikir Hime.

"Hehehe...lumayan..."gumam azure sambil menghapus darah di bibirnya."Sekali lagi ahh..."azure berlari mendekati hime,menendang kakinya dan membuatnya terjerembab lagi ke lantai.

Hime menghindari tendangan Azure dengan melompat ke belakang lalu kembali melesat mendekati Azure.

DUAK!!
Hime menendang leher Azure sekuat tenaga (nendang leher... boleh g??). Lalu menusuk Azure dengan tongkat yang dipegangnya, "....yaritsu..... (salah satu ilmu tombak dalam aikido *gubrak*)" ujarnya tenang kemudian mengambil jarak dari Azure.

"Wah wah....."

"Aduh...sakit...."Azure meringis."Ngg....disitu ya kunainya.."Azure mengambil kunai yg tergeletak didekatnya,tersenyum sekilas,dan melesat menyerang Hime.

Dengan satu gebrakan,Azure lagi2 berhasil menjatuhkan Hime kelantai dengan pukulannya,terlihat jelas perbedaan kekuatan antara laki-laki dan perempuan dalam pertarungan ini.

"Maaf...."gumamnya pelan sambil mencengkram tangan Hime dr belakang dan sekali lagi menusukkan kunainya ke salah satu tangan Hime.

SRET.....!

Darah segar tercecer dr tangan Hime."Otot tangan anda sudah putus..."azure tersenyum dan mencabut kunainya dari tangan Hime.

Hime sedikit menggeser tangannya agar luka tersebut tidak fatal.
"....Ukh!!" Hime mengambil kunai tersebut dan menusukkannya ke perut Azure.

"Jangan meremehkan^^" Hime tetap tersenyum dan, "Hadou!!" Hime membuat ledakan pada dada Azure lalu mencengram kerah bajunya dan membanting Azure diakhiri dengan sebuah tendangan keras dari atas untuk perut Azure.

"....tanganku..... hikss...." ujar Hime pelan sambil meringis. Hime lalu membalut tangannya yang terluka dengan kain putih tersebut (berguna bo'! XD~ *ditabok*). "...Tahan sakitnya, Hime...."

"Duh..duh....masih bisa ngeluarin juga toh walaupun pake satu tangan..."sahut azure sambil meringis,tampaknya luka diperutnya tidak seberapa mengingat tangan hime sudah terluka,setelah mengambil kunai yg menancap diperutnya,azure tersenyum."Hehehe..menarik..."gumamnya.

Azure kembali menyerangnya,namun,agak berbeda dari biasanya,kali ini azure mendorong Hime ke dinding didekatnya,mencengkram tangan hime yang tidak terluka,dan...

KRAK...!

Terdengar bunyi keras dr patahan tulang hime.Rupanya azure mematahkan tangan hime,tidak mau mengulangi kesalahan yg sama,setelah mematahkan tangan HIme,azure mundur kebelakang dan memandangi hime sambil tersenyum.

"...parah"

itulah 1 komentar yg dilontarkan Hiino saat
berhenti memakan popcorn-nya.

".......Ukh!!" Hime benar-benar kesakitan. "Anjrit lo!^^....sial......."

"....Hei, wasit," Hime memanggil Hino sambil meringis, "sudah selesai." lanjutnya.
"Hmm... Selamat yah, Azure^^"

OOT: cuma gitu doank komennya? g bagi2 popcorn pula! *ditabok hino*
bagus, jur! ancurin tangan hime XD~ selesai sudah^^ huehehe XD~

Hiino langsung menghidupkan sel penyembuh (?) tangan Hime
dengan Alice yang dimiliki Hiino, kemudian berdiri (akhirnya)


"nice battle pal"